Dear 007
Oh ya, kalau kau membaca surat ini, tolong sampaikan salamku
pada M yang baru ya! Ah pada Q juga, kurasa aku benar-benar mengagumi gadget
ciptaannya.
007, terakhir kali kau menjalankan sebuah misi, dan kau tertembak
di bagian dada lalu tercebur ke dalam air sedalam itu. Mengapa kau tidak mati? Apakah
latihanmu dulu diajarkan bagaimana caranya agar tidak mati? Atau bagaimana cara
menolak peluru yang ingin menembus dadamu? Atau bagaimana cara membuat oksigen
di dalam air?
Ah, maafkan aku banyak bertanya, aku hanya kagum padamu. Kau
kan juga manusia, tapi mengapa bisa hebat sekali.
Oh ya, aku turut berduka cita, sebenarnya agak ku sesalkan
mengapa M yang harus mati, seharusnya kan kau. Iya tidak?
Kembali lagi pada pertanyaanku, mengapa saat itu kau tidak
mati?
Mungkin kau juga tak tau jawabannya. Tapi sebaiknya memang
kau tidak mati saat itu. Karena MI6 bukanlah MI6 jika tanpamu. Dan butuh berapa
puluh tahun lagi untuk bisa menemukan agen sepertimu. Lalu, akan ada 008 atau
009 yang akan menggantikanmu. Ah tidak seru. Telingaku tidak biasa dengan angka
itu, kedengarannya asing sekali.
Jadi, aku cukup berterima kasih pada sutradara Skyfall yang
membuat 007 masih bertahan hingga kini.
Tunggu! Kurasa aku menemukan jawabannya! Sutradara! Itulah sebabnya
mengapa kau tidak mati saat tertembak waktu itu.
Dear 007,
Aku tau kau membaca surat ini. Secara diam-diam pastinya,
bukankah itu hobimu? Yah, meski kau tidak tau siapa aku. Tapi aku kan hanya
meniru apa yang kau terapkan, seperti merahasiakan identitas. Yah, kau tidak
perlu tau siapa aku, mungkin saja aku 008, atau bahkan 009.
Tapi nanti, jika pada akhirnya sutradaramu benar-benar
membuatmu mati.
Maka, aku yang menggantikanmu!
Keren tidak?
Ah, terima kasih 007. Kalau tidak ada kau, maka tidak akan
ada juga 008.
Sincerely,
Mungkin calon 008
kereeeeeen. awesome!
ReplyDeletethankyouuuu :D
ReplyDelete